NqpdMaBaMqp7NWxdLWR6LWtbNmMkyCYhADAsx6J=

MASIGNCLEANLITE104

Laporan Rehab Talud Sungai Menuju Makam dan Progres Renovasi MIM Sidowayah

MEDIA AN NUUR─Takmir Masjid An Nuur Sidowayah menggelar rapat koordinasi terkait laporan pembangunan talud sungai jalan menuju makam Sidowayah dan rehab gedung lama MIM Sidowayah pada Sabtu malam, 1 November 2025.

Dilaksanakan di salah satu ruang kelas MIM Sidowayah gedung lama, rapat tersebut dihadiri oleh Kepala Dusun, Ketua RT, pengurus Takmir Masjid An Nuur, Kepala Madrasah, dan beberapa tokoh masyarakat. Bertindak sebagai MC adalah Pak H. Danuri, M.Ag., pemimpin rapat Pak Drs. H. Sutarto, M.Si., serta laporan keuangan disampaikan oleh Pak Heri Purwanto.

Laporan rehab talud barat MIM Sidowayah jalan menuju makam, yang sudah terlaksana pada bulan Juni–Juli 2025, menghabiskan dana total Rp40.073.000. Pemasukan dana berasal dari infak para muhsinin yang memang diperuntukkan merehab talud, ditambah uang kas makam sebesar Rp5.000.000, sehingga total dana mencapai Rp30.800.000.

Rakor Takmir
Rapat koordinasi panitia pembangunan Sidowayah

Kekurangan rehab talud sejumlah Rp9.273.000 rencana awalnya akan dimintakan iuran kepada warga ahli waris yang keluarganya dimakamkan di makam selatan MIM Sidowayah itu. Namun, rencana ini dibatalkan atas saran Pak H. Darsono yang disampaikan melalui Pak H. Sutarto.

Beberapa pesan dari Pak Darsono melalui Pak Sutarto di antaranya: pertama, beliau titip salam untuk semua warga Sidowayah dan sekitarnya, terutama yang ikut rapat. Meski berada jauh di kota, hati dan pikiran beliau tetap terpaut ke kampung halaman tercinta ini.

Kedua, beliau mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas semua dukungan serta partisipasi yang luar biasa dari masyarakat. Semoga semua menjadi amal saleh dan tercatat di sisi Allah Swt.

Ketiga, Pak Darsono berpesan, karena dukungan masyarakat sudah sedemikian besar dan tentunya ke depan masih terus dimohonkan partisipasinya, maka rencana untuk meminta sumbangan kepada warga sebesar Rp50.000 per makam agar dibatalkan.

Keempat, pembangunan talud tambahan yang kekurangannya ditaksir sekitar 9 juta rupiah agar dimasukkan ke dalam biaya renovasi MIM Sidowayah yang sedang berjalan saat ini, sebagaimana telah disinggung di atas.

Kelima, beliau meminta masukan kepada peserta rapat mengenai lantai dua yang sudah selesai dicor itu akan digunakan untuk apa. Apakah dijadikan ruang kelas atau ruang serbaguna. Beliau mengapresiasi hasil cor-nya yang tampak bagus, rapi, dan tidak bocor.

Tokoh masyarakat
Para tokoh masyarakat menyimak laporan panitia

Kepala MIM Sidowayah, Bu Sukini, M.Ag., menyampaikan bahwa lantai dua dijadikan kelas pengganti dua ruang kelas yang dibongkar. Nantinya akan dikondisikan sekatnya agar bisa dibuka sehingga dapat difungsikan sebagai ruang serbaguna.

Menanggapi laporan pembangunan talud yang sudah selesai dan progres renovasi gedung lama MIM Sidowayah yang masih berjalan 30%, Kepala Dusun Sidowayah, Pak Muh. Ismail, mengapresiasi kekompakan warga dalam pembangunan di Sidowayah.

Beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada Pak H. Darsono yang memberikan dukungan luar biasa untuk pembangunan di Dukuh Sidowayah, termasuk yang sedang berjalan saat ini. Beliau juga mendoakan agar Pak Darsono senantiasa diberi kesehatan, rezeki yang lancar, dan keberkahan yang berlipat.

Pak Kadus berharap Dukuh Sidowayah semakin maju ke depannya dalam segala hal, terlebih dalam dunia pendidikan yang pembangunannya terus mendapat dukungan dari masyarakat desa maupun perantauan.

Akhirnya, semangat kebersamaan yang terjalin diharapkan bisa terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk bersama-sama memajukan kampung dalam berbagai bidang, baik keagamaan, pendidikan, maupun sosial kemasyarakatan.

Share This Article :
Wakhid Syamsudin

Berusaha menjadi orang bermanfaat pada sesama melalui tulisan. Saat ini mengelola blog Media An Nuur (www.media-annuur.com), Bicara Cara (www.bicaracara.my.id), dan blog pribadi (www.syamsa.my.id)

2907636960708278822