NqpdMaBaMqp7NWxdLWR6LWtbNmMkyCYhADAsx6J=

MASIGNCLEANLITE104

Doa Memohon Cahaya Saat Berangkat ke Masjid

MEDIA AN NUUR─Bagi seorang muslim, berangkat ke masjid atau musala sudah seharusnya menjadi rutinitas, sebagai perjalanan ibadah ke rumah Allah, setidaknya sehari lima kali pada waktu salat wajib.

Apalagi bagi bapak dan ibu yang sudah lanjut usia, langkah menuju masjid adalah langkah mulia yang akan dicatat sebagai amal terbaik. Rasulullah sendiri memberi teladan dengan mengiringi langkahnya menuju ke tempat salat dengan doa yang sangat indah, yaitu doa memohon cahaya.

اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي لِسَانِي نُورًا وَ فِي سَمْعِي نُورًا وَ فِي بَصَرِي نُورًا وَمِنْ فَوْقِي نُورًا، وَمِنْ تَحْتِي نُورًا

Allohummaj‘al fi qolbi nuron, wa fi lisani nuron, wa fi sam‘i nuron, wa fi bashori nuron, wa min fauqi nuron, wa min tahti nuron.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah di hatiku cahaya, di lisanku cahaya, di pendengaranku cahaya, di penglihatanku cahaya, dari atasku cahaya, dan dari bawahku cahaya.”

Pak Tarto Sidowayah
Ustaz Sutarto mengajak bapak-ibu pengajian untuk menghafal doa memohon cahaya saat berangkat ke masjid

Doa ini mengandung harapan agar hati para hamba senantiasa dipenuhi iman, lisan selalu digunakan untuk ucapan baik, telinga mendengar hal-hal yang bermanfaat, dan mata diarahkan pada hal-hal yang diridai Allah.

Selain itu, permintaan cahaya dari segala arah adalah simbol perlindungan Allah, agar setiap langkah yang ditempuh selalu dalam bimbingan-Nya. Cahaya dari atas dan dari bawah kita.

Bagi bapak dan ibu yang usianya semakin bertambah, doa ini sangat tepat diamalkan. Semakin lanjut usia, tubuh memang terasa semakin lemah, tetapi dengan doa ini kita memohon agar hati semakin kuat dengan cahaya iman, lisan semakin terjaga dengan doa dan zikir, serta setiap langkah menuju masjid menjadi langkah yang penuh berkah.

Membaca doa ini sebelum berangkat ke masjid juga menjadi pengingat bahwa kita tidak berjalan sendirian. Allah senantiasa menyertai, melindungi, dan menerangi jalan kita. Semoga dengan doa ini, langkah-langkah kita menuju masjid menjadi saksi ketaatan, dan kelak di akhirat Allah kumpulkan kita dalam cahaya-Nya yang abadi.

Kajian Malam Selasa (Senin, 18 Agustus 2025) bakda Salat Isya di Masjid An Nuur Sidowayah dengan pemateri Ustaz Drs. H. Sutarto, M.Si. (Kepala Takmir Masjid An Nuur Sidowayah)

Share This Article :
Wakhid Syamsudin

Berusaha menjadi orang bermanfaat pada sesama melalui tulisan. Saat ini mengelola blog Media An Nuur (www.media-annuur.com), Bicara Cara (www.bicaracara.my.id), dan blog pribadi (www.syamsa.my.id)

2907636960708278822