MEDIA AN NUUR─Ramadan adalah bulan yang penuh rahmat dan ampunan Allah. Oleh karena itu, menyambutnya dengan persiapan yang matang sangat penting. Persiapan ini terbagi menjadi dua aspek utama, yaitu ruhiyah (spiritual) dan jasadiyah (fisik). Keseimbangan antara keduanya akan membantu seseorang menjalankan ibadah Ramadan dengan optimal.
Persiapan ruhiyah lebih utama karena kekuatan spiritual akan membuat seseorang lebih bersungguh-sungguh dalam beribadah. Cara mempersiapkan ruhiyah di antaranya adalah memperbanyak ibadah seperti puasa sunah, salat, tilawah Al-Qur’an, zikir, doa, dan sedekah. Selain itu, berdoa agar Allah memberikan keberkahan di bulan Rajab dan Syakban serta mempertemukan dengan Ramadan juga menjadi bentuk persiapan ruhiyah.
![]() |
Kajian remaja tetap dilaksanakan meski hadir tiga orang saja |
Di sisi lain, persiapan jasadiyah juga penting agar tubuh tetap sehat dan kuat dalam menjalankan ibadah puasa. Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga pola makan yang seimbang, mengonsumsi makanan bergizi, serta menghindari makanan yang berlebihan atau tidak sehat.
Selain itu, menjaga pola pikir agar tetap positif dan membiasakan tubuh dengan ritme puasa sebelum Ramadan juga menjadi bagian dari persiapan jasadiyah. Melakukan olahraga ringan secara teratur dapat membantu menjaga kebugaran tubuh tanpa menyebabkan kelelahan yang berlebihan.
Dengan memahami pentingnya persiapan ruhiyah dan jasadiyah dalam menyambut Ramadan, kita dapat menjalani bulan suci ini dengan lebih maksimal. Persiapan ruhiyah akan membantu menguatkan keimanan dan ketakwaan, sementara persiapan jasadiyah memastikan tubuh tetap sehat dalam menjalankan ibadah.
Keseimbangan antara keduanya akan membuat puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan penuh kesungguhan. Semoga kita semua diberikan kemudahan dan kekuatan dalam menjalani Ramadan dengan hati yang bersih, tubuh yang sehat, serta semangat ibadah yang tinggi, sehingga dapat meraih keberkahan dan ampunan dari Allah.
Dengan persiapan ruhiyah yang matang dan jasadiyah yang terjaga, seseorang dapat menjalani Ramadan dengan lebih optimal. Persiapan ini menjadikan aktivitas amal di bulan Ramadan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dengan demikian, tujuan utama Ramadan, yaitu meningkatkan ketakwaan, dapat tercapai dengan sempurna.
Ringkasan kajian remaja di Masjid An Nuur Sidowayah, pada hari Ahad, 16 Februari 2026 bakda Salat Isya, yang disampaikan oleh Pak Wakhid Syamsudin, Ketua RT 01 RW 06 Sidowayah.